Populasinya Lebih Dari 40 Persen, Nusa Utara, Aset Joune-Kevin di Minut

Pelaksanaan Tulude tahun 2020 lalu yang sukses digelar di pelabuhan Munte, Minut.(dok)

MINUT-Detik-detik jelang pelantikan Bupati terpilih Joune Ganda, SE dan wakil Bupati terpilih Kevin Lotulung, SH,MH yang dijadwalkan akan dilaksanakan 19 Februari 2021 mendatang, dipastikan tidak hanya menjadi momentum bersejarah bagi warga Nusa Utara yang menetap di kabupaten berpenduduk sebanyak 203.624 tersebut. Betapa tidak, dukungan politik warga Nusa Utara saat pelaksanaan pilkada serentak 09 Desember 2020 lalu kepada pasangan yang diusung PDIP tersebut, ikut menunjukan bahwa Nusa Utara tidak mau dianak-tirik lagi di era pemerintahan Joune-Kevin dimasa mendatang. “Meskipun tidak 100 persen, namun dukungan masyarakat Nusa Utara yang populasi penduduknya mencapai 40 persen lebih dalam pilkada tahun 2020 lalu, ikut menunjukan bahwa Nusa Utara ikut menjadi bagian dalam kemenangan pasangan Joune-Kevin,” kata Christian Mansoara, SH, salah satu warga di kecamatan Wori, Minut.

Menurut Cris (sapaan akrab Mansoara), sejak kabupaten Minut dipimpin oleh Pjs Bupati Drs. Paul Tirayoh, MBA beberapa tahun lalu, keterwakilan warga Nusa Utara pada sejumlah jabatan strategis di lingkungan pemkab Minut bisa dihitung dengan jari. “Kalaupun ada ‘kuota’ (jatah maksudnya), umumnya warga nusa utara hanya menempati jabatan sebagai kepala wilayah atau Camat di daerah yang populasi penduduknya di dominasi warga nusa utara seperti di Likupang Raya dan Wori,” ungkap Cris.

Kondisi ini tidak hanya menyebabkan putusnya komunikasi antara warga nusa utara dengan pemerintah daerah, namun, banyak aspirasi masyarakat yang umumnya berasal dari kabupaten Sangihe, kabupaten Talaud dan kabupaten Sitaro tersebut ikut terabaikan. “Belasan tahun kami kehilangan central figure di pemkab Minut. Kalaupun ada keterwakilan biasanya hanya bersifat seremonial semata. Artinya, mengklaim diri sebagai warga nusa utara tapi perhatiannya kepada kami tidak ada,” beber Chris, polos tanpa beban.

Untuk itu, dirinya meminta Bupati dan wakil Bupati Minut terpilih Joune-Kevin untuk ikut mempriotaskan SDM asal Nusa Utara yang berkualitas, profesionalitas serta kapabilitasnya teruji untuk boleh berada di jajaran kabinet Joune-Kevin, termasuk dalam penempatan sekretaris daerah (Sekda) Minut nanti. “Sebagai bagian dari warga Nusa Utara di Minut, kami bersyukur karena Joune-Kevin terpilih menjadi pemimpin kami selama beberapa tahun kedepan. Sudah saatnya Sekda berasal dari Nusa Utara ikut mendampingi Joune-Kevin di pemerintahan Minut kedepan,” cetus alumni Fakultas Hukum Unsrat ini tanpa menyebutkan  nominasi Sekda yang dimaksudkan.

Kekuatan warga  Nusa Utara di kabupaten Minut memang menjadi salah satu komponen penentu kemenangan Joune-Kevin dalam pilkada 09 Desember 2020 lalu. Di sejumlah kecamatan yang umumnya di dominasi pemilih berasal dari warga Nusa Utara seperti kecamatan Wori, kecamatan Likupang Barat, Likupang Selatan, Likupang Timur, Kecamatan Airmadidi, Kecamatan Kalawat dan kecamatan Kema, pasangan Joune-Kevin konon mampu mendulang suara maksimal jauh meninggalkan pasangan lainnya.(ms)