Kecewa tak Dipinjamkan Motor, Pemuda Kakaskasen III Pilih Gantung Diri

Lokasi gantung diri, tepat berada di belakang rumah korban.(ist)

TOMOHON-Warga Kakaskasen III, Lingkungan II, Kecamatan Tomohon Utara Minggu, (07/03) kemarin digegerkan dengan penemuan mayat yang tergantung di pohon salam. Korban belakangan diketahui bernama Moh. Al Fatian (19)  terdaftar sebagai warga lingkungan 2, kelurahan Kakaskasen III. Menurut keterangan saksi Alfinus Polii (39) yang merupakan paman dari korban, pada pukul 07.00 Wita, saat dirinya hendak ke belakang untuk buang air kecil, tiba-tiba dia melihat korban sudah tergantung di pohon Salam.

Menurut keterangan saksi, saat dirinya ingin menyaksikan dari dekat, korban dipastikan sudah dalam keadaan meninggal, dengan posisi menghadap utara dengan lidah yang menjulur keluar dan mengeluarkan kotoran. Melihat kondisi ini, dirinya langsung memberitahukan kepada ibu korban yang saat itu sedang berada dalam kamar.

Melihat kejadian itu, pihak keluarga langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tomohon Utara. Kanit Reskrim Ipda Simon Wendersteyt, Ipda. H.D.F  Pakasi bersama beberapa anggota polsek langsung menuju TK dan mendapati korban yang sementara tergantung dibelakang rumah keluarga Ali Mustofa-Polii dengan seutas tali nilon berwarna cream. Saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, didapati hasil bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan dan korban telah meninggal sekitar 5-6 jam sebelum ditemukan. Pihak keluarga sendiri menolak untuk dilakukan autopsi.

Menurut keterangan orang tua korban, malam itu korban yang sudah dibawah pengaruh miras hendak meminjam kunci sepeda motor, namun tidak diizinkan oleh kedua orang tuanya karena memang selama ini korban tidak pernah diizinkan untuk mengendarai sepeda motor, apalagi saat itu korban sudah dalam keadaan mabuk. Menurut orang tuanya, korban merupakan sosok yang pendiam dan begitu tertutup kepada siapa saja.

Kapolres Tomohon AKBP. Bambang A.G SIK. MH melalui Kapolsek Tomohon Utara Iptu H. Supit seperti yang disampaikan Kanit Reskrim Ipda. Simon Wendersteyt ikut membenarkan peristiwa gantung diri tersebut, sambil mengatakan pihaknya saat ini masih intens melakukan penyelidikan terhadap masalah tersebut.(jemmy)