Terpilih Ketua HKTI Tomohon, Ini Konsep Perubahan Nasib Petani Ala Jepol

Disaksikan Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut, SE (tengah), Ketua HKTi Sulut Syerly Sompotan ikut menyerahkan cendramata kepada Ketua HKTI Tomohon Jefrry Polii.(ist)

TOMOHON-Owner Tu’ur Ma’sering Jefrry H Polii, S.Ik secara aklamasi mendapat restu dari 5 Pengurus Kecamatan (PK) dan 25 kelompok tani di kota Tomohon untuk memimpin DPC HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) kota Tomohon, setelah sebelumnya selama 1 tahun ikut dipercayakan DPD HKTI Sulawesi Utara sebagai Plt Ketua HKTI kota Tomohon.

Terpilihnya Jepol (sapaan akrab Polii) dalam muscab I HKTI kota Tomohon yang dilaksanakan Jumat (26/03) hari ini, dipastikan akan mampu memberdayakan sektor pertanian di kota Tomohon serta secara sinergitas diharapkan akan mampu menyembatani kepentingan masyarakat petani dengan jajaran pemkot Tomohon. Muscab I yang dipimpin langsung Ketua DPD HKTI provinsi Sulut Syerly Adeline Sompotan itu juga dihadiri oleh wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut, SE.

Dalam sambutannya, Ketua DPC HKTI Tomohon terpilih mengatakan, dirinya menyampaikan terima kasih atas dukungan dari pengurus Kecamatan dan kelompok-kelompok tani yang ada di Kota Tomohon, serta dukungan dari DPD HKTI SULUT sehingga MUSCAB DPC HKTI Kota Tomohon bisa dilangsungkan dan berjalan sesuai dengan harapan kita bersama.

Menurut Jepol, HKTI merupakan organisasi yang memiliki fungsi memberikan pendampingan dan konsolidasi kepada seluruh petani lewat Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) yang ada, agar para petani bisa semakin meningkatkan produktivitas dan sumber daya manusia yang semakin berkualitas. “Dalam melaksanakan tugas tersebut, peran pemerintah lewat dinas terkait juga sangat kami harapkan dalam menunjang program-program dari HKTI nanti, sehingga bisa tercipta kesearahaan program antara HKTI dan Pemerintah,” urai Jepol penuh percaya diri.

Sementara itu, wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut, SE dalam sambutannya mengatakan, ikut memberikan dukungan penuh terhadap terbentuknya HKTI Kota Tomohon.  “Tomohon kaya kaya dengan hasil pertaniannya. Kehadiran HKTI harus mampu membantu para petani untuk lebih meningkatkan hasil pertaniannya. Sebagai pemerintah, kami siap menopang program-program HKTI untuk mensejahterakan para petani. Saya berharap kepada para pengurus DPC HKTI Kota Tomohon yang baru dilantik, agar selalu memberikan pelatihan serta pendampingan terhadap para petani khususnya petani yang ada di Kota Tomohon,” harap mantan wakil ketua DPRD provinsi Sulut yang sejak lama dikenal aktif dalam pemberdayaan kelompok tani di Tomohon bahkan Minahasa secara keseluruhan ini.

Selain Jepol, komposisi kepengurusan HKTI Tomohon kedepan juga diisi oleh beberapa personil lainnya seperti Fadly Rumondor, Spt di posisi sekretaris, dan Michael Paat menjabat sebagai Bendahara. Menariknya, muscab HKTI kali ini ikut dilaksanakan di Tu’ur Ma’sering, yang selama ini dikenal sebagai salah satu destinasi wisata baru di kota Tomohon yang banyak menampilkan kenekaragaman pohon aren, sebagai salah satu komoditas unggulan di kota Tomohon.(jemmy)