Kubu Noer & Mustahuddin Gelar Musda Hari Ini, KNPI Tomohon Tetap Pecah Lagi

Jorrie Wajong.(ist)

TOMOHON-Meskipun Kongres bersama XVI Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) yang telah disepakati oleh ke tiga kubu yang bertikai lewat penandatanganan surat persetujuan bersama belum di laksanakan, namun, DPD KNPI Kota Tomohon versi Noer Fajriansyah dan versi Mustahuddin  telah bersepakat untuk melaksanakan muyawarah daerah (Musda) KNPI yang sudah dilaksanakan Kamis (29/4) hari ini. Sayangnya, meski telah didukung oleh dua versi KNPI, namun, pelaksanaan musda kali ini belum bisa berbicara soal penyatuan KNPI yang ada di Kota Tomohon. Alasannya, karena dari 4 versi yang ada, hanya dua versi yang sepakat untuk melaksanakan musda.

Melihat fenomena ini, Ketua DPD LMI Kota Tomohon Jorrie Wajong mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh ke dua kubu yang ada. “Semangat untuk bersatu ini harus kita dukung. Karena ini akan menjadi momentum penting. Namun, untuk menyatukan KNPI, sebaiknya harus melibatkan semua versi yang ada, dengan demikian tidak akan ada saling klaim,” kata Wajong.

Hanya saja lanjut Wajong, bagaimana mungkin bisa menyatukan, kalau musda ini hanya dilaksanakan oleh 2 versi yang ada.  “Saya hanya mengingatkan, jangan sampai pelaksanaan Musda ini hanya akan dimanfaatkan oleh oknum tertentu demi untuk menyelamatkan kepentingan pribadi. Karena sebagai wadah berhimpun seluruh organisasi kepemudaan – kemahasiswaan di harapkan lewat KNPI, akan terbentuk mentalitas, karakter, kematangan serta, kearifan seseorang untuk mampu menempatkan kepentingan bersama melampaui ambisi pribadinya,” ingat Wajong.

Masih menurut Wajong, melaksanakan musda bersama untuk tujan menyatukan KNPI merupakan hal yang di harapkan kita bersama sebagai OKP, olehnya dirinya berharap ke 4 kepengurusan yang ada khususnya KNPI di Kota Tomohon, untuk duduk bersama tanggalkan ego masing-masing dan segera menempuh jalan islah. “Karena sebelum hal itu dilakukan, musda yang dilaksanakan hari ini masih merupakan musda Versi Noer Fajriansyah dan Mustahuddin,” ungkap Wajong menutup pembicaraan.(jemmy)