Seperti Apa Potret 74 Mahasiswa Jawa & Sumatera di Unima, Ini Pernyataan Rektor

Rektor Unima Prof. Dr. Deitje Katuuk, Mpd saat menerima pertukaran mahasiswa kemarin.(ist)

TONDANO-Minat dan animo mahasiswa yang berasal dari Pulau Jawa dan Sumatera untuk melihat langsung potensi pengembangan akademik di Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano, tidak hanya dibuktikan dengan naiknya penerimaan mahasiswa baru yang berasal dari luar Sulut untuk melanjutkan studi di Unima. Namun, niat mahasiwa dari pulau Jawa & Sumatera untuk melihat dari dekat keberadaan kampus yang terkenal dengan panorama alamnya tersebut, terlihat saat Rektor Unima Prof. Dr. Deitje. A. Katuuk, Mpd Rabu, (25/8) kemarin ikut menyambut dan menerima 74 mahasiswa dari 14 perguruan tinggi yang tersebar di Jawa dan Sumatera.

Tidak hanya menerima, namun Rektor Unima Prof. Katuuk saat itu juga ikut melepas 74 orang mahasiswa Unima yang terlibat dalam pertukaran mahasiswa merdeka angkatan I tahun 2021. Menurut Rektor Prof Katuuk, melalui program pertukaran mahasiswa merdeka ini pihaknya bersama keluarga besar Unima sangat mendukung program pemerintah, sehingga mahasiswa nantinya dapat menambah wawasan nusantara untuk belajar sekaligus menghargai perbedaan. “Sehingga menjadi satu kesatuan untuk menjadi kebanggaan bersama, dimana kita dapat menghargai satu sama lain,” jelas mantan Dekan FIP Unima ini.

Pada kesempatan itu, besan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulut dr. Lisye G. L. Punuh, M.Kes tersebut ikut menyampaikan selamat datang sekaligus menerima mahasiswa dari perguruan tinggi lain untuk belajar di kampus biru, julukan untuk Unima. Kepada mahasiswa dari Jawa dan Sumatera, rektor ikut memberi semangat dan dukungan yang luar biasa untuk keberanian dari mahasiswa Unima yang mau bersama untuk menambah bentuk adaptasi keberagaman dan pengetahuan belajar di perguruan tinggi lain di pulau Jawa. “Kiranya boleh menjadi penyemangat untuk terus maju. Salam Unima Mapalus,” pesan mantan Pembantu Rektor Bidang Akademik Unima ini.(ms)