Masuk Kabinet DPP GAMKI, Bukti Elektoral Penatua Rio Dondokambey Memuncak

Pengurus DPP GAMKI periode 2023-2026.(ist)

MEDAN-Warga Bumi Nyiur Melambai khususnya Pemuda GMIM patut berbangga hati. Betapa tidak, Ketua Komisi Pemuda GMIM periode 2022-2027 Penatua Rio Dondokambey ikut dikukuhkan sebagai Bendahara Umum DPP DPP Gerakan Angkat Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Periode 2023-2026, Sabtu, (19/8) pekan lalu.

Pengukuhan pengurus DPP GAMKI yang dilakukan langsung Presiden RI Ir. Joko Widodo tersebut, ikut membuktikan bahwa, Pemuda GMIM diera kepemimpinan Pnt. Rio Dondokambey mendapat sebuah kehormatan untuk terus bersekutu, bersaksi dan melayani dimanapun pemuda GMIM itu diutus. “Ini bukan hanya sebuah  kehormatan untuk pemuda GMIM, tapi sebuah kebanggaan bagi pemuda GMIM itu sendiri,” kata mantan Ketua Komisi Pemuda GMIM Wilayah Manado Utara Juddy Adrian Saearang, SH (JAS).

Staf Khusus Walikota Manado Andre Angouw Bidang Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda ini mengatakan, masuknya nama putra sulung Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE tersebut dalam deretan pengurus DPP GAMKI periode 3 tahun kedepan, juga membutikan bahwa SDM (Sumber Daya Manusia) pemuda Nyiur Melambai ikut diperhitungkan di level organisasi kepemudaan taraf nasional. “Ini juga menunjukan bahwa elektoral Penatua Rio Dondokambey memuncak jelang hajatan politik. Selamat melayani untuk Penatua Rio, diberkati untuk menjadi berkat bagi orang lain,” ucap JAS yang juga mantan Sekretaris DPC GAMKI Kota Manado periode 2005-2008 ini.

Pengukuhan pengurus DPP GAMKI sendiri dilaksanakan di Lapangan Benteng Kota Medan oleh Presiden RI Jokowi. Kehadiran Jokowi di Pengukuhan dan Rakernas DPP GAMKI disambut meriah ribuan peserta. Dalam sambutannya, mantan Gubernur DKI itu meminta pengurus baru GAMKI terus menjaga kehangatan jelang pemilu 2024 mendatang. Jokowi juga menyingung situasi politik yang mulai menghangat, dan bicara pentingnya suasana solid untuk menghadapi berbagai tantangan global.

Sementara itu, kehadiran Jokowi di Pengukuhan dan Rakernas GAMKI menjadi sejarah dan kebanggaan bagi kader. Menurut pertama kali kegiatan GAMKI di hadiri orang nomor satu di tanah air. ” Pak Presiden bukan sekedar hadir, tapi mengukuhkan para pengurus dan membuka Rakernas GAMKI,”tegas Ketua Umum GAMKI Sahat Martin Philip Sinurat ST MT dalam sambutannya.

Lebih lanjut saat mengatakan di pengurusan GAMKI terus bertransformasi dan inovasi sesuai dengan program tema dalam kegiatan saat ini. “Pulihkan bangsa kami, GAMKI Bertransformasi, Berinovasi, dan Berkelanjutan untuk kepemimpinan pemuda Kristen Indonesia,” jelasnya.

“Tentunya tema ini dengan bangkit dari pandemi. Bangsa ini harus pilih dan optimis seperti apa yang telah di tunjukan oleh Bapak Presiden kita yang tidak pernah lelah pengabdian kemajuan bangsa. Selama 9 tahun memimpin bangsa beliau semangat dengan pembangunan Indonesia senetris,” tegasnya.

Kata Saat banyak keberhasilan yang telah dilakukan mantan Walikota Solo dua periode itu, diantaranya dengan membangun infrastruktur di seluruh daerah. “Banyak daerah yang tidak punya akses jalan dan internet, tapi di masa kepemimpinan pak Jokowi kita merasakan. Dan juga Bapak Jokowi meralang expor bahan mentah seperti nikel, berani memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur,” jelasnya.

GAMKI juga mempunyai cita-cita yang tinggi seperti harapan yang selalu digaungkan Presiden Jokowi, yaitu mimpi Indonesia emas . “Tidak hanya mimpi Pak Jokowi, tapi mimpi GAMKI,” katanya kembali.

Karena itu dia mengajak pengurus dan kader GAMKI harus ikut berperan dalam misi besar ini. Dan untuk mewujudkan itu semua GAMKI mempunyai konsep dan gagasan seperti akan melakukan gerakan pikiran, gerakan advokasi dan gerakan profesi.

“Kader GAMKI yang tersebar diseluruh Indonesia harus hadir terdepan menjadi advokasi. GAMKIbharus mempersiapkan personilnya dengan bidangnya masing-masing,” ujarnya.

Pengukuhan dan Rakernas GAMKI langsung dihadiri Presiden Jokowi. Tampak hadir pula Panglima TNI Yudo Margono, Kabaintelkam Komjen Pol Suntana, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.(end)