Potret Kemesraan Profesor Olly Dondokambey dengan Profesor Deitje Katuuk di Dies Natalis Unima ke 68

Gubernur Olly Dondokambey bersama rektor Unima Prof. Deitje Katuuk sesaat sebelum pelaksanaan pengukuhan Guru besar Unima kemarin.(ist)

TONDANO-Dua tokoh hebat di Sulut masing-masing Gubernur Sulut Prof. (HC). Dr. (HC) Olly Dondokambey, SE dan Rektor Unima Prof. Dr. Deitje A Katuuk, M. Pd tampak terlihat sangat akrab, saat pelaksanaan dies natalis Unima ke 68 yang dilaksanakan di auditorium Maria Walanda Maramis, Jumat (22/9) kemarin.

Gubernur Olly Dondokambey yang kemarin tampil menggunakan juba warna hitam (Toga Hitam) tiba di kampus Unima hampir mendekati pukul 12. 00 Wita, langsung dijemput oleh rektor Unima bersama belasan Profesor dan senator, yang sejak pukul 09. 00 Wita sudah menanti di pintu utama kampus Unima.

Nampak, Gubernur Olly yang juga sebagai Ketua Dewan Penyantun Unima bersama rombongan lainnya diantaranya, Ketua DPRD Sulut dr. Fransiskus Andi Silangen langsung diarak rektor menuju ke gedung Maria Walanda Maramis yang berjarak hampir 100 meter dari kantor pusat.

Meskipun saat itu terik panas matahari cukup menyengat, namun, terlihat Gubernur Olly dan Rektor Unima Prof. Deitje Katuuk terlihat sangat akrab.

Bahkan, keduannya kadang-kala terlibat percakapan serius, sambil berjalan menuju ke gedung tempat pelaksanaan pengukuhan 8 orang Profesor baru di Unima. “Ini momentum luar biasa pak Gubernur (Olly Dondokambey, maksudnya) bisa hadir di Unima,” kata Dekan FISH Recky H Sendouw, SP.,MM, Ph.D.

Suasana keakraban antara Prof Olly Dondokambey dan Prof Deitje Katuuk terus berlanjut sampai pada pelaksanaan sidang pengukuhan 8 orang Guru besar baru di Unima. Hal ini nampak jelas, saat rektor Unima ikut menyampaikan sambutan di hadapan peserta sidang senat terbuka tersebut.

Dalam sambutannya, rektor Unima justru ikut mengawali dengan menyampaikan ucapan selamat kepada Gubernur Olly yang beberapa hari yang lalu, telah menerima gelar Doktor Honoris Causa (H.C) dari Universitas Sam Ratulangi Manado.

“Saya menyampaikan selamat atas penganugrahan gelar Doktor Honoris Causa kepada Gubernur Olly Dondokambey,” kata Prof Katuuk yang diikuti dengan tepuk tangan dari seluruh peserta sidang senat terbuka.

Menurut rektor, penganugrahan Doktor Honoris Causa yang diberikan kepada Ketua Dewan Penyantun Unima Prof Olly Dondokambey, akan semakin memperkaya kualitas SDM di Sulut, dan semakin membawa Sulut semakin maju dan terdepan dalam semua aspek pembangunan.

Dalam kesempatan tersebut, rektor juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggih-tinggihnya kepada Gubernur Sulut, seluruh SKPD di lingkungan pemprov Sulut serta bupati dan walikota se Sulut, atas semua bentuk kerja sama yang telah dilakukan selama ini untuk pengembangan Unima menjadi kampus yang unggul serta mapalus.

Ibarat saling berbalas pantun, Gubernur Olly pun menyampaikan terima kasih kepada rektor dan jajarannya yang terus mendukung pembangunan di provinsi Sulut.

“Sulut dan Unima harus lebih meningkatkan sistem pendidikan lebih praktis agar berdampak positif. Saya yakin kualitas pendidikan Unima semakin meningkat,” kata Olly, Gubernur Sulut pertama yang ikut menerima penganugrahan Profesor dan Doktor Honoris Causa.

Kehadiran Gubernur Sulut Prof. Olly Dondokambey, SE dalam pelaksanaan Dies Natalis Unima ke 68 kemarin, memang ikut diapresiasi oleh sejumlah civitas akademika Unima.

“Sebagai Ketua Panitia Pelaksana, saya menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Gubernur Olly dalam dies natalis Unima. Momentum kali ini merupakan sebuah sejarah bahwa, Unima diera kepemimpinan Rektor Prof Katuuk akan terus bersinergi dengan pemprov Sulut dibawah kepemimpinan Olly Dondoambey,” jelas Ketua Panitia Dies Natalis Unima ke 68 tahun 2023 Dr. Marnes Berhimpon.

hadir dalam acara tersebut diantaranya, Ketua DPRD provinsi Sulut dr. Andi Silangen, Ketua Tim Pengembangan Unima Prof. Dr. Sjamsi Pasandaran, Warek Prof. Dr. Orbanus Naharia, Warek Prof. Sanusi Gugule, Warek Dr. Donal Rattu, Dekan FISH Recky Sendouw, Ph.D, Dekan FBS Dr. Javier Tuerah, Kepala LP3M Dr. Patricia Silangen, Ketua SPI Prof. Philopus Tuerah, Kepala LPPM Dr. Amstrong Sompotan, Kepala Humas Unima Titof Tulaka, MAP, Kepala Unit Penunjang Akademik Teknologi Informasi dan Komunikasi Bobby Hamenda, MSi, Karo Perencanaan Vivi Saroinsong, MAP dan 8 orang Guru besar Unima yang baru dikukuhkan bersama keluarga. (msi)