SIAU-Identitas pembajak (Hacker) facebook Penjabat Bupati kepulauan Sitaro Ir. Joy Oroh, M.Si akhirnya diketahui. Hal itu diketahui setelah Penjabat Bupati Sitaro langsung menugaskan Dinas Kominfo Sitaro bersama instansi terkait, untuk melakukan penyelidikan.
“Saya langsung menugaskan Diskominfo untuk melacak keberadaan pembajak dan hari itu langsung diketahui,” kata Oroh.
Menurut Oroh, hasil penelusuran Tim Diskominfo Sitaro diketahui bahwa, oknum pembajak facebook bukan warga di kabupaten Sitaro atau Sulut. “Yang bersangkutan berasal dari pulau Jawa dan ternyata oknum ASN,” beber Oroh, yang juga Kepala Bapelitbang Pemprov Sulut ini.
Lanjut Oroh, sampai saat ini account facebooknya sudah 3 kali di bajak oleh oknum yang tidak bertanggung-jawab.
“Saya sudah minta kajian dari Diskominfo untuk selanjutnya akan di proses secara hukum,” ungkap Oroh, yang juga mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Pemprov Sulut.
Oroh juga menegaskan bahwa, selama ini dirinya menggunakan media sosial hanya sebatas menjalankan fungsi monitoring dan informasi. Namun, sejak Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE mempercayakan dirinya menjadi Penjabat Bupati Kepulauan Sitaro, dirinya tidak pernah membanguan komunikasi yang berlebihan, termasuk dengan pejabat dan staf di lingkungan pemkab Sitaro.
“Kalau ada yang mengklaim dan menjanjikan sesuatu atas nama saya di medsos, itu bohong, dusta dan bukan dari saya,” cetus pria low profile ini.
Penggiat medsos beberapa hari lalu memang sempat dihebohkan dengan tindakan pembajakan yang dilakukan oknum tidak bertanggung-jawab mengklaim diri Joy Oroh, yang notabene adalah, Penjabat Bupati KepulauanSitaro.
Dalam akun dengan nama Joy Oroh dan menggunakan foto profil persis seperti Joy Oroh (Seragam ASN), pembajak intens membangun komunikasi dengan facebooker dengan menjanjikan jabatan maupun pangkat kepada ASN.(msi)