Kiat Khusus Stenly Langi Menjaga Marwah ASN Sitaro Jelang Pemilu 2024

Stenli Langi.(ist)

SIAU-Masuknya kabupaten kepuluan Sitaro dalam ‘catatan merah’ Bawaslu RI sebagai kabupaten dengan angka kerawanan tertinggi soal isu netralitas ASN, ternyata tidak membuat Pemkab Sitaro kehabisan akal dalam melakukan pendekatan dengan jajaran ASN (Aparatur Sipil Negara).

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Sitaro Stenly Langi saat bersua dengan media ini mengatakan, salah satu upaya pembinaan yang dilakukan kepada ASN yang terbukti tidak netral dalam semua tahapan pemilu adalah, melalui pendekatan persuasif.

“Saya lebih memilih untuk menemui yang bersangkutan sambil melakukan pembinaan,” kata Langi.

Mantan Lurah Tatahadeng di kecamatan Siau Timur ini mengatakan, dampak pesta demokrasi menuju pemilu tahun 2024 memang secara tidak langsung ikut dirasakan oleh masyarakat di kabupaten kepulauan Sitaro termasuk jajaran ASN.

“Namun, saya tetap berharap ASN tetap menghormati dan menjunjung tinggi sikap netralitas termasuk berbagai regulasi jelang pemilu tahun 2024 mendatang,” harap Langi yang juga jebolan Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN).

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia baru-baru ini merilis daftar kabupaten/kota dengan kerawanan tertinggi isu netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

Dari data tersebut, Kabupaten Kepulauan Sitaro menduduki peringkat pertama dengan nilai kerawanan mencapai 100 poin.(msi)