TONDANO-Siapa calon rektor Unima periode 2024-2028 mendatang hampir pasti tidak akan meleset dari 10 nama yang mendaftarkan diri di sekretariat panitia pemilihan rektor Unima tahun 2024.
Hingga batas waktu pendaftaran dan kelangkapan berkas yang ditetapkan panitia Senin, (27/5) pukul 15.00 WITA hari ini, panitia sedikitnya telah menerima berkas dari 10 orang balon rektor Unima yang umumnya berasal dari internal Unima sendiri.
Dari latar belakang pendidikan dan pengalaman akademik yang dilalui, seluruh balon rektor dipastikan memiliki peluang yang sama untuk bisa menggunakan mobnas Toyota Fortuner Type GR bernomor polisi DB 11.
Hanya saja, pengalaman akademik rupanya belum menjadi jaminan utama seseorang untuk bisa memenangkan sukses rektor tahun 2024.
Berikut politikanews.com mencoba memetakan keuatan politik dari masing-masing balon rektor Unima masing-masing ;
- Dr. Raymond Rumampuk, M.Si
- Dr. Intama Jemy Polii, M.Pd
- Dr. Amstrong Sompotan, S.Si.,M.Si
- Dr. Patricia Silangen, S.Si.,M.Si
- Dr. Joseph Philip Kambey, MBA., Ak
- Dr. Recky Harold Elby Sendouw, SP., MM., Ph.D.
- Prof. Dr. Orbanus Naharia, MS
- Prof. Dr. Tinneke E.M. Sumual, M.S.
- Prof. Dr. Nitha Liando, M.A.,Ph.D
- Dr. Aljon Dapa
menuju tahapan penjaringan dan penetapan 3 besar yang dijadwalkan akan dilaksanakan 20 Juni 2024 mendatang
Dr. Raymond Rumampuk, M.Si
Meskipun menjadi pendaftar pertama dalam sukses pilrek tahun 2024, namun, dosen FIP Unima sepertinya harus bekerja keras untuk menyakinkan 49 Senator dalam proses penjaringan yang akan dilaksanakan 20 Juni mendatang.
Kenapa demikian, karena dalam daftar Senator Unima, Raymond Rumampuk rupanya tidak masuk dalam daftar Senator Unima tahun 2024.
Kondisi ini membuat, Rumampuk harus berjuang keras untuk meyakinkan Senator, meskipun yang bersangkutan berada di luar sistim.
Dr. Intana Jemmy Polii, M.Pd
Status Dr. Intana Jemmy Polii, M.Pd dalam suksesi pilrek Unima tahun 2024 ini tidak berbeda jauh dengan Rumampuk. Meskipun seluruh ketentuan saat pendaftaran sudah terpenuhi, namun Polii juga harus mampu menyakinkan 49 Senator Unima, karena yang bersangkutan tidak masuk dalam daftar Senator Unima tahun 2024.
Dr. Amstrong Sompotan, S.Si.,M.Si
Salah satu Senator termuda di Unima ini patut diperhitungkan dalam suksesi rektor tahun 2024 ini. Selain ikut diberikan kepercayaan oleh Rektor Unima Prof. Dr. Deitje A Katuuk menjabat Kepala LPPM Unima, pengalaman akademik dan sejumlah jabatan strategis di Unima ternyata pernah di jabat oleh doktor jebolan Ilmu Kebumian kelahiran tahun 1982 ini.
Meskipun termasuk pendatang baru di suksesi rektor, namun, nama Amstrong juga mulai dihitung oleh sejumlah Senator. Tak heran, beberapa Senator senior belakangan ikut memback up Amstrong untuk bisa masuk dalam daftar 3 nama calon rektor Unima yang selanjutnya akan disodorkan ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset Teknologi di Jakarta.
Sebagai penganut Katholik, Amstrong juga dikabarkan memiliki hubungan emosional dengan sejumlah elit PDIP Sulut, diantaranya Walikota Bitung Ir. Maurits Mantiri, MM.
Dr. Patricia Silangen, S.Si.,M.Si
Srikandi Unima yang satu ini merupakan perempuan pertama yang menyatakan sikap untuk maju sebagai balon rektor Unima periode 2024-2028 mendatang.
Terlihat sederhana dan rendah hati, namun, Patricia Silangen konon saat ini ikut mendapat dukungan yang siginifikant dari sejumlah Senator di Unima.
Posisi Patricia Silangen di suksesi rektor Unima tahun 2024 ini ikut diperkuat ketika dirinya ikut menerima kepercayaan dari Rektor Prof. Deitje A Katuuk menjabat Kepala LP3M Unima beberapa tahun sebelumnya.
Secara politik, hampir dipastikan orientasi kepentingan Gubernur Sulut Olly Dondokambey dalam suksesi rektor Unima akan berpihak kepada Patricia Silangen, apalagi Silangen merupakan adik kandung dari Ketua DPRD Provinsi Sulut dr. Fransiskuas Andi Silangen dan Komistaris Utama PT. Bank SulutGo Edwin Silangen, SE.,M.Si, politisi dan bankir yang setiap saat selalu berada di dekat Gubernur Olly.
Manuver politik Patricia ke sejumlah Senator Unima belakangan ini menunjukan, hampir dipastikan salah satu tiket 3 besar dalam tahapan penyaringan yang akan dilaksanakan 20 Juni 2024 mendatang, akan menjadi milik sosok perempuan kelahiran Siau, Sitaro yang juga dikenal ramah dan murah senyum ini.(bersambung)