SIAU-Meskipun lahir sebagai seorang pengusaha kawakan di kabupaten Sitaro, namun Liem Hong Eng (Ci Uto) rupanya tidak mau ketinggalaan soal ilmu komunikasi politik dan manajemen karacter, pasca dirinya ditetapkan sebagai bakal calon wakil bupati kepulauan Sitaro oleh koalisi PDIP-Perindo.
Bahkan, untuk memantapkan kemampuan diplomasi dan tata cara berkomunikasi politik yang baik, mama kandung dari anggota DPRD Provinsi Sulut Norman Luntungan, ST.,M.Engg langsung bertolak ke Surabaya.
“Ini tanggung moral saya kepada masyarakat Sitaro. Karena bagi saya, meskipun termasuk pendatang baru di dunia politik, tapi saya harus tampil maksimal dihadapan saudara-saudaraku, rakyat Sitaro yang saya cintai,” kata Ci Uto sebelum bertolak ke Surabaya Senin, (09/09) lalu.
Di Surabaya lanjut istri tercinta dari anggota DPRD kabupaten kepulauan Sitaro Jotje Luntungan, SE ini, nantinya dirinya akan diberikan pelatihan private oleh sebuah lembaga yang memang melatih khusus kemamuan diplomasi dan manajemen carakter dari sejumlah calon kepala daerah maupun calon wakil kepala daerah.
“Jadi, bukan hanya saya tapi, ada banyak juga balon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang kursus di lembaga tersebut,” ucap politisi Perindo yang lahir, besar dan menetap di Ulu Siau, Sitaro ini.
Lanjut Ci Uto, selain dibina khusus oleh sejumlah staf pengajar yang berpengalaman di bidangnya, kursus manajemen karackter dan diplomasi ini hanya membutuhkan waktu sepekan.
“Saya berharap, meskipun hanya singkat, tapi ada banyak keuntungan yang bisa saya peroleh dari Surabaya. Semua ini saya lakukan hanya untuk kemajuan Sitaro kedepan,” kata perempuan jebolan DIII STIE Mahardhika Jakarta ini.(alchri)