MANADO-PDIP Sulut sepertinya tak mau kehilangan momentum politik pasca ditetapkan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi Presiden terpilih oleh KPU RI beberapa waktu lalu.
Bahkan, perkembangan terakhir menyebutkan, PDIP Sulut terus menjajaki kerja sama politik dengan Gerindra dalam menatap pilkada serentak di seluruh kabupaten/kota di Sulut termasuk pilkada Sitaro.
“Kita butuh dukungan pemerintah pusat dalam membangun Sulut. Tak cukup hanya dengan kekuatan legislatif,” ujar salah satu kepala daerah di Sulut dari PDIP.
Menurut sumber tersebut, PDIP Sulut merajai seluruh kursi legislatif di Sulut berdasarkan hasil pemilu 14 Februari 2024 baru-baru.
“Menang mutlak. PDIP itu tak butuh koalisi. Tapi, demi menjaga hubungan Sulut dengan pemerintah pusat, maka kita butuh koalisi dengan Gerindra,” katanya lagi.
Sementara itu, fungsionaris partai Gerindra Sulut Dr. Rivo Manangsang saat dihubungi mengatakan, kerja sama politik merupakan hal yang normatif dalam demokrasi politik terbuka saat ini.
“Semuanya untuk kemajuan kabupaten Sitaro yang lebih baik,” jelas Manangsang saat dikonfirmasi soalnya namanya yang masuk dalam bursa calon wakil bupati Sitaro dari PDIP.
Meskipun pendaftaran balon kada dari PDIP belum dibuka, namun sejumlah nama dipastikan menguat untuk bertarung di pilkada Sitaro diantaranya, Wakil Ketua PDIP Sulut Eva Sasingen, dr. Rini Tamuntuan, Prof Deitje Katuuk, dr. Fransiskus Andi Silangen, Alfred Salindeho, Jon Janis dan Damsus Antameng.
Hanya saja, Wakil Ketua DPD PDIP Sulut dr. Fransiskus Andi Silangen saat dihubungi mengatakan, soal penentuan siapa kandidat kepala daerah maupun wakil kepala daerah, semuanya menunggu hasil survei yang sementara dilakukan partai. “Tunggu hasill survei,” kata Silangen.(msi)
