SIAU-Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati kepulauan Sitaro yang diusung PDIP dan Perindo Evangalien Sasingen, SE dan Liem Hong Eng (Ci Uto) dipastikan sudah memiliki modal suara sebanyak 27.073 suara, sebelum hari H pencoblosan yang dijadwalkan akan dilaksanakan 27 November 2024 mendatang.
Modal suara paslon Yes-To ini berdasarkan Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara Partai Politik dan Caleg hasil pemilu 14 April 2024. Dari rilis KPUD Sitaro, hasil pemilu 2024 baru-baru, PDIP ikut memperoleh 22.152 suara dan Perindo 4.921 suara.
Jika diakamulasi maka, perolehan suara partai pengusung paslon Yes-To tersebut mencapai 27.073 suara. “Belum pencoblosan saja mereka (PDIP & Perindo,red) sudah punya suara sebesar itu. Saya bisa pastikan bahwa suara mereka akan naik,” jelas tokoh muda Sitaro Joni ‘Opo’ Manope.
Menurut Manope, melihat kondisi politik saat ini di kabupaten Sitaro dan konsolidasi ‘all out’ (Besar-besaran,red) yang dilakukan PDIP dan Perindo, maka suara paslon Yes-To bisa menyentuh angka 30 ribuan lebih.
“Kalau DPT kabupaten Sitaro berada pada angka 43.426 suara sesuai hasil pemilu 2024, maka Yes-To sudah punya modal suara lebih dari 62 persen,” cetus Manope.
Lanjut mantan fungsionaris PDIP Sitaro ini, suara PDIP dan Perindo di pencoblosan 27 November 2024 mendatang sulit akan mengalami penurunan, karena sistim kerja politik yang cukup masif dan terstruktur dengan baik.
“Potensi suara dari partai lain juga bisa bergabung bersama PDIP dan Perindo, karena faktor tidak suka terhadap calon bupati yang lain,” katanya.
PDIP sendiri berdasarkan hasil pemilu 14 April 2024 lalu, berhasil menyumbang 10 kursi ke DPRD Sitaro. Sementara, Perindo sendiri juga ikut menyumbang 3 kursi ke DPRD. Jika dihitung secara prosentase, maka 65 persen kursi DPRD Sitaro berhasil dikuasai oleh parpol pengusung Yes-To.(alc)
