MANADO-Desakan dan tekanan sejumlah tokoh masyarakat Kab. Kepl. Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) agar Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut Jacob Hendrik Pattipeilohy segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana stimulan korban Gunung Ruang terus mencapai titik terang.
Bahkan, Jacob Pattipeilohy yang pernah menempati jabatan Assisten Intelejen Kejati Jawa Tengah ikut memastikan bahwa penetapan tersangka akan dilakukan tidak lama lagi. “Tidak lama lagi akan ada penetapan tersangka, ditunggu saja,” ujar Kepala Kejati Sulut, Jacob Hendrik Pattipeilohy, Minggu (14/12) baru-baru ini kepada sejumlah wartawan.
Sementara itu, Ketua Pansus Gunung Ruang DPRD Kab. Kepl. Sitaro Moghtar Kaudis, S.Pi saat dihubungi mengatakan, selain menyita sejumlah dokumen di ruangan DPRD Kab. Kepl. Sitaro, Tim Kejati Sulut juga ikut menyita laporan pansus Gunung Ruang DPRD Kab. Kepl. Sitaro. “Laporan pansus juga ikut dibawah termasuk rekaman dan dokumen lainnya,” jelas Kaudis.
Menurut Kaudis, semestinya laporan pansus dalam sidang paripurna akan dilakukan secara terbuka untuk bisa disaksikan masyarakat Sitaro secara keseluruhan. Hanya saja karena ada permintaan salah satu anggota DPRD bahwa paripurna tersebut tidak perlu dilakukan secara terbuka.
“Makanya, paripurna tersebut dilakukan secara tertutup dan tidak bisa dilive melalui medsos. Kita ikut menghargai permohonan anggota DPRD tersebut,” ungkap Kaudis tanpa menyebutkan siapa sosok anggota DPRD yang dimaksud.(msi)
