Thursday, November 21, 2024
HomePolitik dan PemerintahanMelihat Potret Kemanusian Ketua DPRD Sulut, Fasilitasi Korban Lakalantas Tatahadeng Sampai ke...

Melihat Potret Kemanusian Ketua DPRD Sulut, Fasilitasi Korban Lakalantas Tatahadeng Sampai ke RS Prof Kandouw Manado

SIAU-Rasa haru ikut ditunjukan Ketua DPRD Sulut dr. Fransiskus Andi Silangen, SpB-KBD saat melakukan kunjugan mendadak di rumah sakit Sawang, kecamatan Siau Timur Selatan, kabipaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Minggu, (11/02) kemarin.


Raut wajah keprihatinan dokter Andi rupanya tertuju kepada Woldewiq Adrian, warga kelurahan Tatahadeng, salah satu pasien yang diduga mengalami cedera kepala berat akibat lakalantas, Sabtu, (10/02) di ruas jalan Tatahadeng, Ulu Siau.

Atas permohonan keluarga pasien, dokter Andi saat itu juga langsung menghubungi Direktur Utama Rumah Sakit Prof Kandouw Malalayang Manado, untuk mengkondirmasi ketersediaan sejumlah fasilitas kesehatan pendukung untuk tindakan medis, jika pasien akan dirujuk ke Manado.

“Syukur kepada Tuhan, pihak rumah sakir Prof Kandouw Malalayang Manado telah siap menerima pasien rujukan dan siap melakukan tindakan medis selanjutnya,” ungkap dokter spesialis bedah yang memiliki segudang pengalaman terkait dengan bedah otak.

Menurut dokter Andi, untuk menyelamatkan nyawa pasien tersebut, maka tindakan medis selanjutnya perlu dilakukan oleh rumah sakit berscala tipe A yang juga merupakan rumah sakit rujukan.

“Tapi saya percaya Tuhan Yesus akan menyembuhkan Woldewiq. Percayalah, dalam Tuhan Yesus pasti ada mujizat” tutur dokter Andi yang selama beberap tahun pernah menitik karir di RS Siloam Jakarta.

Bentuk keprihatinan dokter Andi tak hanya berhenti di rumah sakit. Dalam perjalanan menuju ke Manado dengan menggunakan KM Barcelona V tadi malam, dokter Andi juga ikut menengok keberadaan Woldewiq yang saat itu dalam pendampingan perawat rumah sakit Sawang di deck 1 KM Barcelona V.

Saat bersua dengan keluarga pasien, dokter Andi ikut memberikan motivasi serta beberapa saran medis terkait dengan kondisi pasien.

Saat tiba di pelabuhan Manado tepat pukul 02.30 WITA, dokter Andi juga ikut memantau kondisi Woldewiq serta ambulance yang akan membawahnya ke rumah sakit Prof Kandouw Malalayang Manado. “Semoga diberkati yah bapak & ibu,” begitu sapaan dokter Andi ke keluarga Pasien memberi semangat.(msi)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments